Jumat, 10 Februari 2012

Jenis - jenis Sekolah

SMA DAN PERGURUAN TINGGI
Sekolah swasta adalah sekolah yang dikelola oleh pihak swasta. Sedangkan sekolah negeri adalah sekolah yang dikelola oleh pemerintah.
Prestasi belajar dinilai berdasarkan nilai hasil belajar setiap semester dan ujian akhir sekolah/nasional, serta derajat akreditasi sekolah. Akreditasi sekolah adalah hasil proses penilaian secara menyeluruh terhadap kelayakan dan kinerja (hasil kerja) sekolah ysng sesuai dengan standar yang telah ditentukan. 

Menurut Tim MGP & Kelompok Kerja Pengembangan Kurikulum Sanggar Bimbingan dan Konseling, ada beberapa saran yang bisa kita ikuti bila ingin melanjutkan pendidikan ke SMA, yaitu sebagai berikut:
  1. Berminat kepada SMA yang dipilih
  2. Disetujui oleh orangtua
  3. Memenuhi persyaratan akademis
  4. Sesuai dengan kondisi sosial-ekonomi orangtua
  5. Memiliki rencana untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi
  6. Memahami karakteristik SMA yang dipilih
  7. Mengikuti sistem PSB (Pendaftaran Siswa Baru) yang diberlakukan di sekolah yang bersangkutan
  8. Mempersiapkan diri dengan belajar sebaik-baiknya dan berdoa serta menjaga kondisi tubuh agar senantiasa sehat dan bersemangat.


SMK DAN RUANG LINGKUPNYA
Pendidikan SMK ditujukan utnuk menyiapkan siswa memasuki lapangan kerja. Dengan demikian, jika kita memutuskan untuk memilih SMK, maka pikiran kita harus dipusatkan untuk belajar bekerja, siap mencintai dan menekuni bidang kejuruan, berlatih kreatif, selalu berusaha menciptakan sesuatu yang baru (produktif), serta bersikap profesional.
Menurut Tim MGP & Kelompok Kerja Pengembangan Kurikulum Sanggar Bimbingan dan Konseling, tujuan pendidikan SMK adalah sebagai berikut:
  1. Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap professional
  2. Menyiapkan siswa agar mampu memilih karier, mampu berkompetensi, dan mampu mengembangkan diri.
  3. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan dunia usaha an industry pada masa kini dan masa yang akan datang
  4. Menyiapkan lulusan yang bermutu agar menajdi warga Negara yang produktif, adaptif, dan kreatif

SMK yang berhasil memenuhi ketentuan standar prestasi disebut SMK Pionir. SMK pionir menjadi pemimpin dan membawahi SMK lainnya dalam kelompok yang sama. Berdasarkan standar prestasi SMK, kelulusan siswa dari SMK diukur sebagai berikut:
  1. Nilai akademis
  2. Kompetensi bidang keahlian. Hal ini bisa diketahui melalui hasil ujian praktik yang diselenggarakan oleh SMK yang bersangkutan.

Apabila kita ingin melanjutkan pendidikan ke SMK, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu sebagai berikut.
  1. Beminat
  2. Disetujui oleh orang tua
  3. Memenuhi persyaratan akademis
  4. Sesuai dengan kondisi sosial-ekonomi orang tua
  5. Siap bekerja, kreatif, produktif, dan adaptif
  6. Memahami karakteristik SMK dan jurusan (bidang keahlian) yang dipilih, baik lokasinya, lingkungannya, transportasinya, prospek masa depannya, maupun prestasinya.
  7. Mengikuti sistem PSB (Pendaftaran Siswa Baru) yang diberlakukan di sekolah yang bersangkutan
  8. Mempersiapkan diri dengan belajar sebaik-baiknya dan berdoa serta menjaga kondisi tubuh agar senantiasa sehat dan bersemangat.


PERGURUAN TINGGI
Macam-macam dan jenis Perguruan Tinggi berdasarkan buku Meneliti Karier Masa Depan oleh Tim MGP & Kelompok Kerja Pengembangan Kurikulum Sanggar Bimbingan dan Kongseling.

Macam Perguruan Tinggi
Perguruan Tinggi ada dua macam, yaitu bagai berikut.
  1. Perguruan Tinggi Jangka Panjang, yaitu Perguruan Tinggi yang masa belajarnya ditempuh dalam waktu 4-8 tahun untuk memperoleh gelar akademik Sarjana (S-1) dalam memiliki keahlian tertentu.
  2. Perguruan Tinggi Jangka Pendek, yaitu Perguruan tinggi yang masa belajarnya ditempuh dalam waktu 2-3 tahun untuk memperoleh gelar akademik Ahli Madya dan memiliki keahlian tertentu.


Jenis Perguruan Tinggi
Perguruan Tinggi ada enam jenis, yaitu sebagai berikut.
  1. Universitas, adalah Perguruan Tinggi yang mempelajari bermacam-macam disiplin ilmu dan terbagi dalam berbagai fakultas dan jurusan.
  2. Institut, adalah Perguruan Tinggi yang mempelajari satu bidang keahlian saja, namun bidang keahlian ini terbagi lagi menjadi beberapa subbidang keahlian yang terdapat di berbagai fakultas dan / atau jurusan.
  3. Sekolah Tinggi, adalah Perguruan Tinggi yang mempelajari satu bidang keahlian, tidak memiliki fakultas, namun masih memiliki jurusan atau program studi.
  4. Akademi, adalah Perguruan Tinggi yang khusus mempelajari satu bidang keahlian.
  5. Politeknik, adalah sekolah yang diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi atau Institut pendidikan tertentu yang mempelajari bidang-bidang keahlian siap pakai sesuai kebutuhan di lapangan kerja.
  6. Sekolah Kedinasan, adalah sekolah yang diselenggarakan oleh lembaga atau departemen tertentu sesuai dengan tenaga kerja yang dibutuhkan dalam lembaga/departemen tersebut.
Terima kasih telah membaca ...:)
~3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar